SEBUAH PROSES

APAKAH INI YANG ANDA ALAMI Cerita seorang yang bernama “Dudu” bertrading Forex. Saat pertama Dulu berkenalan dengan trading dan mulai melakukan transaksi, Dudu selalu menang beberapa kali. Dan seiring dengan semakin meningkatnya pengetahuannya berikut saldo tradingnya yang mulai meningkat, seiring itu pula pandangan Dudu terhadap trading mengatakan bahwa trading adalah hal yang mudah. Yes benar sekali, trading memang mudah.  Dudu selanjutnya mulai dirasuki sifat-sifat manuasiawi anda, yaitu “serakah”. Dia mulai menggunakan lot yang penuh resiko, membiarkan tangan gatalnya melakukan transaksi sesukanya, kapan saja , dan gak enak kalau gak ada open posisi yang sedang berjalan. Dan “berita baiknya” adalah, anda sekarang  Dudu menjadi orang yang betah “dirumah”. Keluarga andapun menjadi senang. Tetangganyapun heran. Dudu suka dirumah menghabiskan waktunya didepan layar laptop. Cerita selanjutnya adalah, Dudu semakin betah dirumah. Sesekali malah bolos kerja. Apa yang dia lakukan sekarang adalah berjuang melawan open posisi  yang sedang floating kearah yang berlawanan. HHmmmm..... Selanjutnya, Dudu  menjadi seorang “Pencinta Ilmu”. Dia sekarang sudah mulai mengenal dunia trading lebih jauh.  Sekarang dia  juga sibuk  mempelajari berbagai Indikator, menjadi seorang pencinta Ilmu Pengetahuan. Dudu  berusaha untuk mengumpulkan sebanyak mungkin indikator dengan berharap ada indikator “ajaib” yang bisa anda gunakan untuk selalu profit pada transaksi tradingnya. Sampai saking banyaknya indikator, laptopnya menjadi pasar malam, ramai  penuh dengan segala macam garis malang melintang sampai orang lain yang melihatnya tak lagi bisa memandang angka-angka yang sedang bergerak. Hhhmm... Belum selesai sampai disitu, Dudu juga mulai juga mengenal yang namanya Expert Advisor. Sebuah robot forex yang bisa bekerja selayaknya “TUYUL” yang akan mencari uang untuknya dengan sangat mudah. Dudu  mulai berfikir bahwa rejeki akan mengalir bagai air jika dapat menemukan seekor robot yang super canggih, mungkin secanggih Robocop melawan musuh-musuhnya. Lebih senang lagi kalau robot itu didapat dari teman atau download gratisan di Internet. HHmm.....   Satu tahap lagi yang Dudu alami. Yaitu dia akan menjadi seorang “advisor” kepada rekan-rekan nya dengan mengatakan bahwa indikato yang  dia pakai selalu menghasilkan profit.  Dudu mulai menelefon teman temannya untuk berbagi keberuntungan. Memberikan indikator atau robot ajaibnya kepada mereka. Sampai-sampai Dudu  rela mengantar kerumah temannya  dengan biaya yang  dia tanggung sendiri. HHmm... Namun selang beberapa hari Dudu harus menutup handphonenya dan sedikit menjauh dari teman-temannya  ketika indikator atau “ robot tuyul” yang dia  banggakan melakukan dosa besar, yaitu berbohong kepada nya. Dudu mulai memaki , dia juga mulai tinggi temperamen kepada anak istri, dan berdoa atau tahajut agar Tuhan mengembalikan posisi floatingnya kepada angka “minus minimal” syukur syukur kalau ada sedikit profit.  Dudu menjadi orang yang sedikit lebih Alim dari sebelumnya. Hhhmmm.... Akhirnya, Tuhan mengabulkan doanya. Harga pasar mulai bergerak ke arah Take Profit yang anda pasang.  Disini Dudu mulai lagi dengan ulah manusiawi  sebelumnya.Dia lupa bahwa Tuhan telah mengabulkan doa nya.  Dengan pikiran rakusnya Dudu mulai menggeser posisi take profit sedikit menjauh ketika harga sudah memulai mendekat. Demikian seterusnya.... sampai  akhirnya Dudu kembali tahajut kedua karena harganya sekarang semakain menjauh dari take profit. Floating mlah mendekali Margin Call. Hhhmmm.... SEBUAH PROSES Ya. Itulah proses seseorang yang baru mengenal dunia trading. Setiap orang dijamin akan melewati masa-masa tersebut. Dan jika anda merasa sebagai orang yamg “dibicarakan” dengan cerita diatas, jangan khawatir, karena dipastikan anda akan menjadi orang yang berhasil dikemudian hari. Namun dengan satu syarat, “Tetap berjuanglah....”.